•Rossie diceritakan sebagai tokoh yang tidak hanya berwajah Angel, tapi hatinya pun bak malaikat yang selalu siap menolong teman dan keluarga. Termasuk keluarga suaminya, Guy Montfleurie yang dianggab oleh sahabat-sahabatnya sebagai keluarga penghisap uang. Padahal hanya Guy sang suami yang berengsek dalam hal ini. Pernikahan mereka terbilang sangat cepat, dan hanya setahun Guy bertahan menjadi suami baik hati sebelum hobi gila perempuannya kumat dan meninggalkan istrinya tanpa status yang jelas. .
•Gavin Ambrose, megabintang Hollywood, yang menjadi pujaan banyak orang. Sepintas hidupnya terlihat bahagia, kaya, sukses, didampingi seorang istri cantik dan anak yang sangat dia banggakan. Tapi tak banyak yang tahu, kalau hubungannya dengan Louise sang istri, hanya kamuflase di permukaan. Louise tahu Gavin tidak mencintai dirinya dan hanya tertarik kepada Rosie sejak lama. Sebagai pelampiasan, dia sengaja gonta-ganti pasangan hanya untuk menyakiti Gavin. .
•Kevin Madigan, abang kandung Rosie yang bekerja di kepolisian New York sebagai detektif yang mengkhususkan diri menumpas organisasi mafia yang banyak merajalela di tahun itu. Saat itu, Kevin tengah melacak mafia dari keluarga Salvatore Rudolfo, yang sudah lama menjadi incaran mereka. Sayangnya, Kevin tidak menyadari, bahwa Salvatore Rudolfo ada ayah dari kekasih Rosie, Johnny Fortune. .
•Dia tahu bahwa Rudolfo adalah pelindung dan salah satu orang yang berjasa menaikkan pamornya di dunia musik. Hanya saja Johnny Fortune tidak mengetahui bahwa mafia besar itu adalah ayah kandungnya. Johnny tergila-gila dengan Rosie, dan ingin wanita itu menjadi istri yang 100% mengabdi dan menemaninya kemanapun dia pergi konser. Namun terjadi musibah. Kesalahan penembakan, yang memakan korban tak bersalah. .
Penulis Bradford terkenal karena buku-bukunya yang bertema romance. Tapi kali ini, sorry to say, alur yang terlalu smooth, membuat keselurahan cerita flat. Semua masalah-masalah yang menjadi konflik utama, seperti antiklimaks. Penyelesaiannya terlalu gampang dan terkesan buru-buru, seolah penulis ingin sesegera mungkin menyelesaikan bukunya.
É triste quando uma boa escritora não consegue fazer uma trama para contar uma boa história.
Angel é a história de quatro amigos que são bem sucedidos em suas profissões, mas que se perdem em seus aspectos mais pessoais. Infelizmente, Bradford não conseguiu segurar o rojão que esse tipo de história demanda tanto em seus aspectos de desenvolvimento de personagens quanto em reviravoltas...
O resultado foi uma narrativa morna, maçante, em que se tem a impressão que os personagens estão se desculpando por serem quem são. O famoso mito do "me desculpe por ser rica/bonita/melhor que você - veja o caos que é minha vida e tenha pena de mim".
El libro habla sobre la vida de Rosalind Madigan y las personas que han pasado por su vida. Al principio se mencionan personas que uno no relaciona aún, pero luego al contar la historia se entiende mejor. Hay personajes, como Mike, que uno espera ver aparecer en algún momento, y nunca pasa, su presente es un misterio. La parte final deja algunos cabos sueltos, hay muertes y no se sabe la reacción de otros ante ellas, personajes que no se vuelven a ver...
Overall, I find Barbara Taylor Bradford novels to be pretty decent reads. "Angel" was another one of those books. The four main characters met as teenage orphans in the late 1970's. They vowed that they would always remain a family and loyal to each other. Rosalind Madigan is the leader of the group. She is an Academy Ward winning costume designer. Gavin Ambrose is a Hollywood star. His personal life is falling apart. Nell Jeffrey is Rosalind's best friend and the head of an international public relations firm. Kevin Madigan is Rosalind's brother and an undercover police officer. They all have regrets, including not being as loyal to each other, as they could have been. The plot follows their relationships with each other and others. Another well-written novel with a great ending.