...
Show More
Ella Tournier mengikuti suaminya pindah dari Amerika ke Perancis, dan menemukan rumah di sebuah kota kecil dekat Toulouse. sejak itu, Ella yang sebenarnya mempunyai leluhur berasal dari Perancis, bermimpi tentang warna biru yang benar-benar "biru" - suatu gabungan antara kesedihan dan ketenangan - dan juga suara-suara aneh dalam bahasa asing serta suara batu berdebam. karena merasa "asing" di kota tersebut (alias belum biasa diterima oleh orang-orang di sana), plus tidak punya kesibukan, akhirnya Ella mulai menelusuri jejak leluhurnya - Tournier. dia menemukan kebetulan-kebetulan yang aneh yang membawanya sampai ke Swiss, dimana leluhurnya dulu pindah ke sana karena terjadi perang agama (abad ke-16).
di kota kecil ini Ella bertemua dengan seorang pustakawan yang juga seorang peneliti - Jean Paul - yang membantunya menyelidiki usaha Ella tentang leluhurnya.
dari sini perkawinan Ella menjadi terancam.
lalu apa hubungan Ella dengan mimpi tersebut dan juga dengan La Rousse - wanita berambut merah dan kaitannya dengan Sang Perawan?
bersetting di kota-kota kecil Perancis dan Swiss, dari abad 16 sampai abad modern.
------------------------------------------------------------
After got moved to a small old city in France with her husband, Ella Tournier has same successive dreams of blue color – the very beautiful blue color, could not be described, but just felt such a combination of sorrow and tranquility. It was accompanied by strange voices in strange old language, with the sound of heavy stone falling with resonant thud.
Since that, Ella got interested in tracking back her family trees, her ancestors. She met many coincident findings, where ultimately lead to her dark family history in 16th century, a period of religion wars in France and Europe. Her connection with an ancient woman named La Rousse – red haired woman – and The Virgin.
The story in this novel occurred in several places in France and Swiss.
di kota kecil ini Ella bertemua dengan seorang pustakawan yang juga seorang peneliti - Jean Paul - yang membantunya menyelidiki usaha Ella tentang leluhurnya.
dari sini perkawinan Ella menjadi terancam.
lalu apa hubungan Ella dengan mimpi tersebut dan juga dengan La Rousse - wanita berambut merah dan kaitannya dengan Sang Perawan?
bersetting di kota-kota kecil Perancis dan Swiss, dari abad 16 sampai abad modern.
------------------------------------------------------------
After got moved to a small old city in France with her husband, Ella Tournier has same successive dreams of blue color – the very beautiful blue color, could not be described, but just felt such a combination of sorrow and tranquility. It was accompanied by strange voices in strange old language, with the sound of heavy stone falling with resonant thud.
Since that, Ella got interested in tracking back her family trees, her ancestors. She met many coincident findings, where ultimately lead to her dark family history in 16th century, a period of religion wars in France and Europe. Her connection with an ancient woman named La Rousse – red haired woman – and The Virgin.
The story in this novel occurred in several places in France and Swiss.